Jakarta–Hampir setengah masyarakat Indonesia menyatakan tidak percaya pada politisi dan polisi. Hal ini terungkap dalam survei IPSOS yang diolah oleh GoodStats, terkait tingkat kepercayaan publik terhadap berbagai profesi.
Dalam daftar 10 profesi paling tidak dipercaya, politisi menempati posisi pertama dengan tingkat ketidakpercayaan 45%. Disusul polisi dan kementerian yang sama-sama mencatat angka 41%.
Profesi lain yang juga masuk daftar di antaranya influencer (25%), PNS (24%), pengacara (24%), hakim (23%), eksekutif periklanan (18%), pemimpin bisnis (17%), serta jurnalis (15%).
Meski begitu, sejumlah profesi justru mendapat tingkat kepercayaan tinggi dari publik. Guru (74%), dokter (73%), dan ilmuwan (70%) menjadi profesi yang paling dipercaya karena dinilai berperan langsung dalam mendidik, merawat, dan mengembangkan pengetahuan.
Menariknya, hasil serupa juga terlihat secara global. Dari 32 negara yang ikut serta dalam survei, sebanyak 20 negara menempatkan politisi sebagai profesi dengan tingkat ketidakpercayaan tertinggi.